Diet Plan : Weight Loss Gluten

Diet Plan : Weight Loss Gluten adalah diet yang mengecualikan makanan yang mengandung gluten.

Diet Plan : Weight Loss Gluten : Diet Bebas Gluten (Diet GF) adalah diet yang tidak termasuk makanan yang mengandung gluten. Gluten adalah komposit protein yang ditemukan dalam gandum (termasuk Kamut dan dieja), barley, gandum hitam dan triticale. Diet bebas gluten adalah satu-satunya pengobatan yang diterima secara medis untuk penyakit celiac. Penyakit celiac adalah penyakit autoimun yang menyerang usus kecil karena adanya gluten. Dermatitis herpetiformis (DH) adalah bentuk penyakit celiac di mana gluten menyebabkan sistem kekebalan tubuh menyerang kulit; Oleh karena itu diet bebas gluten sangat penting. Orang dengan penyakit ini dianggap tidak toleran gluten. Ada sebagian kecil orang yang menderita intoleransi gandum saja dan toleran terhadap gluten. Sensitivitas gluten adalah alasan lain alasan orang akan memilih untuk bebas gluten.

Beberapa orang percaya bahwa ada manfaat kesehatan untuk makan bebas gluten untuk populasi umum, tetapi tidak ada bukti eksperimental yang dipublikasikan untuk mendukung klaim tersebut. Permintaan yang signifikan telah berkembang untuk makanan bebas gluten di Amerika Serikat apakah diperlukan atau tidak. Peter HR Green, MD, Direktur Pusat Penyakit Celiac di Universitas Columbia menyatakan bahwa pasar bebas gluten berkembang pesat. Ekspansi ini sangat berharga bagi mereka yang menderita penyakit celiac atau alasan medis lainnya, seperti intoleransi gluten atau sensitivitas. Namun, diet bebas gluten tidak memiliki manfaat yang sama untuk masyarakat umum.

Diet bebas gluten mungkin juga mengecualikan gandum. Praktisi medis dibagi pada apakah oat dapat diterima oleh penderita penyakit celiac atau apakah mereka menjadi silang dalam fasilitas penggilingan oleh biji-bijian lainnya. Oat dapat terkontaminasi ketika ditanam secara rotasi dengan gandum ketika biji gandum dari panen sebelumnya tumbuh musim berikutnya di ladang oat dan dipanen dengan gandum.

Tingkat pasti di mana gluten tidak berbahaya bagi orang dengan penyakit celiac tidak pasti. Tinjauan sistematis 2008 secara tentatif menyimpulkan bahwa konsumsi kurang dari 10 mg gluten per hari untuk pasien penyakit celiac tidak mungkin menyebabkan kelainan histologis, meskipun mencatat bahwa beberapa penelitian yang dapat diandalkan telah dilakukan.